TASIKMALAYA, AYOBANDUNG.COM -- Tim Gabungan Dari TNI, Polri, BPBD, Tagana, Satpol PP dan masyarakat Desa Santanamekar masih terus melakukan pembersihan material dan pencarian korban longsor di Kampung Palasari, Desa Santanamekar, Kecamatan Cisayong, Senin (2/3/2020).
Alat berat dan satu pemadam diturunkan untuk membantu mempercepat proses evaluasi. Inciden Commander (IC), Letkol Inf. Imam Wicaksana menuturkan, pihaknya terpaksa menjebol jembatan untuk mempermudah mengevakuasi material longsor yang menumpuk kurang lebih 7 hingga 10 meter.
Hingga hari keempat bencana, kata Imam, setidaknya sudah 20 hingga 25% material longsor sudah dievakuasi. Pada tahap berikutnya, akan dipasang bronjong agar tanah yang ada tidak kembali tergerus air dan kembali ke selokan atau saluran air.
"Jadi nanti ada penahan tanah dari bronjong. Fungsinya agar tanah tidak terus ke selokan. Untuk tanggap darurat ini kita tetapkan 14 hari ke depan, " kata Imam.
Sementara untuk pencarian korban, lanjut Imam, pihaknya memfokuskan pada sisi bagian kanan jembatan. Karena berdasarkan informasi masyarakat, saat kejadian, korban berada di sisi barat jembatan karena terdapat pertemuan saluran air.
"Jadi bukan di bawah jembatan, informasinya itu di bagian barat jembatan. Karena di situ ada dua pertemuan aliran air. Kemungkinan itu korban tertimbun empat hingga lima meter di bawah, " tambahnya.
Soal penambahan alat, Imam menegaskan, pihaknya hanya menerjunkan satu alat berat dan satu pemadam. Namun, jika medan semakin berat, tiga alat berat sudah disiagakan dan bisa sewaktu-waktu diterjunkan.
"cari" - Google Berita
March 02, 2020 at 01:28PM
https://ift.tt/2I7cylN
SAR Gabungan Masih Cari Korban Longsor di Santanamekar Tasikmalaya - ayobandung.com
"cari" - Google Berita
https://ift.tt/35Ruyv1
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "SAR Gabungan Masih Cari Korban Longsor di Santanamekar Tasikmalaya - ayobandung.com"
Post a Comment