Search

UKM Disarankan Cari Modal di Pasar Saham, Begini Caranya | merdeka.com - Merdeka.com

Merdeka.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengajak pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk berkembang dan meraih pendanaan di pasar modal. Salah satunya melalui fasilitas IDX Incubator yang telah didirikan sejak April 2017.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna menjanjikan bahwa pelaku UKM juga dapat tumbuh berkembang di pasar saham.

"Kita sudah memperlihatkan pada masyarakat Indonesia, bursa bukan hanya tempat perusahaan besar tumbuh. Kita menyediakan kesempatan yang sama, ini rumah untuk bisa tumbuh bersama sama dengan investor," ujar dia di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/1).

Nyoman menyebutkan, BEI telah menyediakan IDX Incubator guna mendukung perusahaan startup berbasis teknologi untuk membangun bisnis melalui program mentoring, pelatihan, dan akses kepada investor maupun perusahaan tercatat.

"Bursa mengakomodasi UMKM untuk utilisasi pasar modal. Kita ada IDX Incubator. Tapi tidak itu saja. Teman-teman yang ada di luar yang sudah di-grooming di luar silakan masuk bursa. Kifa buat IDX Incubator untuk cari teman-teman di daerah yang berpotensi bertumbuh di pasar modal," ungkapnya.

Di sisi lain, dia menekankan bahwa pihaknya juga terus melayani dan melindungi investor pasar modal. Itu diwujudkan dengan memisahkan papan pencatatan antara perusahaan yang baru bertumbuh dan perusahaan besar

"Kemudahan ini kita support terhadap aspek perlindungan investor. Yang suka jadi pertanyaan, kenapa papannya ditempatkan berbeda. Karena karateristiknya berbeda, dan kita wajib lindungi investor. Jadi investor tau dia masuk ke dalam basket yang mana," jelasnya.

1 dari 1 halaman

Pemerintah Beri Kemudahan UKM Urus Izin

Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2019 tentang Perdagangan melalui Sistem Elektronik membuat para pelaku usaha yang menjual produk lewat e-commerce harus mengantongi izin. Aturan ini dianggap merugikan para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, meminta pemerintah untuk memberikan kemudahan izin usaha. Sebab, e-commerce jadi jalan pintas pelaku UMKM bertemu target pembeli. Langkah ini pun sudah dikoordinasikan kepada Presiden Joko Widodo dalam rapat kabinet.

"Intinya sudah dibahas di dalam rapat kabinet, saya pikir tidak akan jadi masalah," kata Menteri Teten di Gedung SMESCO, Jakarta Selatan, Kamis (26/12).

Namun, yang terpenting saat ini kata dia menyiapkan masa depan UKM yang didesain secara bisnis. Sehingga bukan lagi dari sektor informal. Membiasakan mereka menggunakan pembiayaan lewat perbankan misalnya. Lalu mengumpulkan para pelaku usaha UMKM untuk membuat badan usaha dan koperasi.

Menteri Teten mengeluhkan pendirian koperasi hari ini sangat sulit. Sebaliknya pendirian perusahaan dalam bentuk PT lebih mudah. Padahal, koperasi lebih cocok dan berpihak bagi para pelaku usaha kecil dan mikro.

Dalam hal ini, Menteri Teten akan bekerja sama dengan perusahaan e-commerce terkait data pelaku UKM. Dia menyebut para e-commerce sebenarnya lebih tahu dan memiliki cara tersendiri agar tidak terganggu dengan aturan tersebut. "Sebenarnya mereka lebih tahu supaya tidak terganggu dengan PP itu kita bisa urus semua," katanya mengakhiri.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

[idr]

Let's block ads! (Why?)



"cari" - Google Berita
January 08, 2020 at 12:08PM
https://ift.tt/302dY9q

UKM Disarankan Cari Modal di Pasar Saham, Begini Caranya | merdeka.com - Merdeka.com
"cari" - Google Berita
https://ift.tt/35Ruyv1
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "UKM Disarankan Cari Modal di Pasar Saham, Begini Caranya | merdeka.com - Merdeka.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.